KARANGASEM - Organisasi Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali (AMPB) kembali beri bantuan ke wilayah dampak bencana yang diakibatkan oleh hujan deras membuat jembatan yang terletak di Banjar Dinas Mumbul, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Selasa (25/10/2022) sore jebol.
Berita sebelumnya yang juga kepedulian terhadap kemanusiaan di wilayah Jembrana sudah ditunaikan, klik link untuk berita sebelumnya
I Wayan Waskita selaku Perbekel Desa Jungutan menjelaskan bahwa wilayah Desa Jungutan diguyur hujan deras sejak pukul 14.00 WITA, yang menyebabkan air meluap dan membuat jembatan penghubung yang ada di wilayah Banjar Mumbul jebol.
Desa Jungutan merupakan salah satu dari dari Desa yang terletak di Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, Indonesia.
"Kita sudah mendapatkan bantuan sejak awal peristiwa dari BPBD dan berbagai elemen masyarakat, terutama keluarga yang terdampak berat, " ungkap I Wayan Wastika selaku Perbekel Desa Jungutan, Kamis, (17/11/2022).
Dampak bencana banjir dan tanah longsor ini dialami oleh hampir 12 Dusun yang ada di Desa Jungutan, ia juga mengatakan bahwa yang paling parah adalah dusun bagian bawah terutama Dusun Abiantihing Kaja, Dusun Abiantihing Kelod, Dusun Yéh Bunga, Dusun Mumbul, Dusun Pangleg, Dusun Batuampin dan Dusun Galih.
Baca juga:
Cerita Rakyat Kecil di Balik Covid 19
|
Ditanya soal akses jalan yang jebol dan jembatan yang rusak, perbekel mengakui hal itu. Tetapi penanganan dari pemerintah Kabupaten Karangasem belum bisa menangani hal itu.
"Mungkin nanti dianggarkan di anggaran induk, kondisi sekarang adalah dengan swadaya masyarakat dalam menangani bencana ini dengan membuat jalan lintas dan jembatan lintas, terutama jalan menuju Mumbul dan pasar agung", ungkapnya yang juga jembatan yang dimaksud adalah jembatan dari bambu yang hanya dapat dilintas sepeda motor.
Menemui Ketua Umum (Ketum) Aliansi Masyarakat Pariwisata Bali (AMPB) atau Bali Tourism Community Alliance, Dr Gusti Kade Sutawa, SE.MM., MBA., yang didampingi oleh Mangku Wayan Suteja selaku Sekretaris Umum AMPB menerangkan bahwa kegiatan ini adalah lanjutan dari kepedulian AMPB kemarin di Jembrana.
"Ini bentuk kepedulian kita (AMPB) di wilayah Kabupaten Karangasem, kita koordinasi dengan kepala BPBD kita diarahkan kesini"
"Kami menyerahkan 100 paket sembako untuk masyarakat berdampak bencana tanah longsor dan banjir, semoga bisa membantu sedikitlah, " ungkap Gusti Kade ditempat dan waktu yang sama.
Gusti Kade Sutawa yang juga merupakan bagian dari kelompok ahli Gubernur menyampaikan bahwa akan mendorong perbaikan akses yang rusak.
AMPB yang berisikan 265 anggota dan para tokoh senior di Pariwisata ini, bagaimana sama-sama memajukan Pariwisata Bali, konsetrasi terhadap permasalahan Pariwisata di Bali bagaimana Pariwisata Bali ini dapat berkelanjutan dan berkualitas.
"Kita juga perduli bencana, peduli lingkungan karena ini juga berpengaruh terhadap 'image' Pariwisata Bali, kita salut dengan suksesnya G20 juga bisa mendatangkan banyak tamu dari mancanegara"
"Kita juga berharap tamu China juga bisa segera datang, karena pasar utama buat Bali, kedua Australia dan lainnya, " pungkasnya. (Ray)